Tanda Tanda Kiamat Menurut Nabi Muhammad SAW
Hari kiamat pasti terjadi. Hanya saja, kapankah peristiwa itu akan berlangsung? Allah SWT sajalah yang mengetahui. Tak ada satu pun makhluk di alam semesta, termasuk malaikat, yang mampu memprediksikan waktu kiamat.

Bahkan, Nabi Muhammad SAW yang menjadi kekasih-Nya pun tidak diberi informasi yang jelas. 

Hal tersebut ditegaskan Allah dalam Surat al-A’raf ayat 187. “Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang kiamat, kapankah terjadinya? Katakanlah sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat hanya ada pada sisi Tuhanku. Tiada seorang pun yang mengetahui waktu kedatangannya selain Dia.” 

Tidak dapat dimungkiri bahwa kita saat ini hidup di akhir zaman. Berbagai peristiwa telah mengisyaratkan bahwa bumi semakin tua. Cuaca semakin tidak menentu dan sulit diprediksi. Berbagai bencana, seperti gempa bumi, gunung meletus, badai, dan banjir kerap terjadi di berbagai penjuru dunia. 

Ini ditambah dengan gejala pemanasan global (global warming) yang makin mengkhawatirkan. Dalam kehidupan sosial, berbagai kejadian memilukan juga sering terjadi akhir-akhir ini. Misalnya pembunuhan, pemerkosaan, perang saudara, korupsi, dan berbagai bentuk kebejatan moral lainnya. Hal tersebut melanda di berbagai penjuru dunia. Banyak yang mengatakan berbagai kejadian tersebut merupakan pertanda kiamat sudah dekat. 

Dan memang, meskipun kiamat adalah suatu rahasia besar, tapi Allah memberikan sejumlah isyarat atau tanda kepada manusia bahwa saatnya telah dekat. Butuh kepekaan hati untuk bisa membaca tanda-tanda tersebut. Buku karya ulama besar Ibu Katsir ini mengungkap banyak hal tentang kiamat. Antara lain, tentang tanda-tanda kedatangannya. 

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Segeralah beramal baik sebelum terjadi enam tanda kiamat. Yaitu, matahari terbit dari arah ia terbenam, dajjal, asap tebal, satwa melata bicara (dabbah), petaka (kematian spesifik) perorangan, dan petaka umum (kiamat besar).” (HR Ahmad). 

Dalam hadis lainnya Rasulullah menjelaskan,” Ada enam tanda kiamat. Yaitu kematianku, pembebasan Baitul Maqdis, kematian akibat penyakit di dada (wabah binatang), harta benda melimpah sehingga orang memberi 100 dinar masih membuat yang diberi marah, petaka menimpa semua rumah bangsa Arab dan gencatan senjata antara kalian dengan keturunan kuning (bangsa Romawi). Namun, mereka berkhianat dan menyerang kalian melalui delapan puluh panji, yang masingmasing dengan 12 ribu orang.” 

Hal lain yang banyak dibicarakan orang terkait dengan kiamat adalah kemunculan Dajjal. Dalam Alquran dan hadis banyak digambarkan tentang Dajjal. Antara lain, dari Abu Hurai rah, Rasulullah bersabda, “Kiamat tidak akan terjadi sehingga muncul 30 kaum Dajjal sang pendusta. Semuanya mengaku sebagai utusan Allah, harta benda melimpah, timbul banyak petaka, dan ke kacauan merebak. Sahabat bertanya, ‘kekacauan seperti apa?’ Beliau menjawab, ‘pembunuhan, pembunuhan, dan pembunuhan’.” 

Dr Muhammad Nu’aim Yasin mengatakan, di antara tanda-tanda kiamat besar (kubra) adalah munculnya sosok makhluk yang oleh Rasulullah dinamai Dajjal. Disebut Dajjal karena terlalu banyak menipu dan mendusta, mengaku diri sebagai Tuhan, berupaya terus melepaskan manusia dari agamanya melalui berbagai cara yang luar biasa dan hal-hal yang menakjubkan dengan izin Allah. 

Akibatnya, sebagian manusia teperdaya. Namun, Allah akan menyelamatkan orangorang yang beriman sehingga mereka selamat dari tipu daya dan penyesatan Dajjal. Dengan ketentuan Allah, kemudian timbul fitnah atau petaka akibat ulah Dajjal. Lalu, Allah menurunkan Nabi Isa yang akan membunuhnya. 

Pembahasan tentang turunnya Nabi Isa juga dibahas panjang lebar dalam buku ini. Juga tentang kemunculan Ya’juj dan Ma’juj, satwa melata keluar dari bumi dan menyapa manusia, matahari terbit dari arah tenggelam, asap tebal yang mengepul di akhir zaman. Selain itu, juga tentang apa yang telah dan belum terjadi terkait tibanya saat kiamat dan gambaran umat akhir zaman.

Sebuah Syarat Agar Desainer Bisa Go Online
Tuntutan seorang desainer bukan hanya mampu membaca tren dan membuat koleksi busana siap pakai yang disukai pasar. Tantangan terberatnya adalah bagaimana memasarkan produk ke masyarakat luas.

"Tak cukup hanya punya harga yang terjangkau dan model yang bagus saja, tapi strategi pemasarannya juga harus tepat, misalnya dengan pemasaran online," ungkap Catherine Hindra Sutjahyo, Managing Director Zalora Indonesia.

Jika strategi pemasarannya tepat, produk fashion dan aksesori bisa menjadi produk yang paling banyak diminati. Sampai sekarang ini, sudah banyak desainer yang mulai tertarik untuk memasarkan produknya secara online. "Namun jika ingin memasarkan produk secara online, ada beberapa hal yang harus jadi diperhatikan," tambahnya.

1. Desain
Tak perlu diragukan lagi bahwa busana rancangan desainer Indonesia punya desain dan style yang bagus. Namun, desainer harus teliti membaca peluang dan tren fashion yang berkembang. Mengikuti tren juga bukan berarti kehilangan identitas. "Setiap desainer memiliki ciri khasnya sendiri. Tapi ketika ingin memasarkan lebih luas, desainer juga harus bisa membaca gaya busana apa yang diinginkan masyarakat. Jangan terlalu idealis," sarannya.

Selain itu, Catherine juga menyarankan untuk lebih banyak memasarkan kreasi busana yang simpel dan siap pakai. Biasanya para online shopper lebih menyukai busana yang siap pakai dan tidak ribet.

2. Jumlah produk
Banyak desainer yang tidak ingin membuat koleksi busana dalam jumlah yang banyak, dan lebih memilih memproduksi dalam limited edition. Hal ini sebenarnya tak masalah, hanya saja saat menjual produk secara online, Anda harus membuat pakaian dalam jumlah yang cukup banyak. "Saat menjual online, banyak orang yang akan melihat produk Anda. Hal ini menyebabkan pelanggan jadi kecewa jika produk yang dijual terbatas. Paling tidak siapkan minimal lima pieces untuk satu desain," tambahnya.

3. Kontinuitas produk
Sekalipun mudah, namun penjualan produk secara online juga membutuhkan trik sendiri. Agar lebih mudah, ada beberapa desainer yang memutuskan untuk bergabung dengan penyedia layanan online shopping. Akan tetapi desainer juga harus memikirkan kemampuan untuk produksi berkelanjutan. "Ketika stok barang sudah habis, sedangkan peminatnya masih banyak, mau tak mau desainer juga harus bisa memasok produk untuk distribusi online lagi," ungkap perempuan berambut pendek ini.

Kontinuitas produk tak hanya berarti bahwa desainer harus menyediakan barang yang sama dalam jumlah banyak dan selalu siap restock, melainkan bahwa desainer juga harus mampu menghadirkan produk-produk baru dan kreatif secara berkelanjutan. "Ini berarti desainer tidak bisa membuat baju baru berdasarkan mood mereka saja," jelasnya.

4. Kecepatan produksi
Catherine mengaku bahwa kecepatan produksi menjadi salah satu kunci utama kesuksesan bisnis online. Ketika produk sudah habis terjual, kecepatan untuk mengisi kembali stok produk sangat diperlukan. "Usahakan jangan sampai pelanggan menunggu terlalu lama untuk produk baru atau produk restock," sarannya. Kecepatan produksi ini sangat dipengaruhi oleh tingkat kesulitan pembuatan sebuah baju.


Mengungkapkan ekspresi kegembiraan dan sukacita menyambut datangnya masa Liburan panjang sekolah. Sepertinya kegembiraan itu bukan saja dirasakan oleh anak, tetapi juga oleh orang tuanya. Sejenak melepaskan diri dari rutinitas dan kesibukan sehari-hari, mencari kegiatan baru –yang berbeda dari biasanya – untuk mendapatkan suasana dan perasaan yang lebih fresh yang tentunya akan membuat hati menjadi lebih gembira. Karenanya kita kenal istilah Refreshing. Dalam islam kita mengenalnya dengan istilah Rihlah.

RIHLAH Antara Kesenangan dan ibadah
Rihlah tidak hanya terbatas pada pengertian sempit seperti tamasya atau kunjungan kerja. Tetapi juga meliputi segala gerak atau langkah kita dari satu tempat ke tempat lain yang dibarengi dengan niat ibadah.
Manusia adalah mahluk ciptaan Allah yang dinamis. Tidak ada sejengkal tanahpun yang tidak ingin dijelajahi oleh manusia. Semua daerah jika memungkinkan ingin dijangkau oleh manusia. Suksesnya perjalanan ruang angkasa ke bulan sebagai tanda kegigih manusia untuk merealisasikan harapannya menjelajahi bumi Allah.

Dalam kacamata Islam bepergian atau rihlah sangat dianjurkan, terutama rihlah yang mengandung ibadah wajib.

Tujuan Rihlah

Dalam kehidupan manusia di dunia, Islam selalu menyerukan agar manusia dalam bepergian dan bergerak menghasilkan kebaikan dunia dan akhirat. Dari maksud tersebut, manusia akan mendapatkan nilai plus pada rihlah. Jadi bukan hanya kesenangan saja yang didapat dari rihlah itu tetapi pahala atau ganjaran dari Allah SWT juga akan diraih. Semua kegiatan diatas tersebut bernilai ibadah jika tujuan berpergian dalam rangka mencari ridho Allah semata.

Berikut adalah alternatif cara agar Liburan anak-anak dan orang tua selain untuk bersenang-senang, juga mendapatkan nilai plus dari Rihlah itu yaitu nilai Ibadah.

Perkenalkan keagungan alam ciptaan Allah SWT untuk menambah kecintaan anak terhadap Sang Pencipta.

Kapan terakhir kali Anda mengajak anak pergi ke luar untuk menikmati suasana pegunungan atau pedesaan? Apakah anda pernah membuat ciptaan Allah SWT menjadi tampak lebih menarik bagi anak-anak? Mengenalkan alam pada anak dapat meningkatkan kesadaran mereka akan kebesaran Allah SWT selain itu juga dapat memperkuat iman.

Berikut ada beberapa saran untuk menanamkan kecintaan anak kepada Allah melalui Alam dan ciptaanNya.

Mengunjungi tanah pertanian.
Makanan yang terhidang di meja saji menghampiri kita melewati bermil-mil perjalanan. Ketika mengunjungi tanah pertanian,anak dapat melihat kebesaran Allah SWT ketika melihat tanaman tumbuh dan memproduksi makanan bagi manusia.

Berkemah.
Banyak nilai positif yang dapat diambil oleh anak melalui berkemah ini. Beberapa di antaranya adalah mengajarkan anak bagaimana bertahan hidup, belajar bekerja sama dengan orang lain bila ia membutuhkan bantuan, belajar bagaimana cara membuat tempat untuk beristirahat yang nyaman dan aman. Selain itu, berkemah juga baik untuk merangsang kecerdasan natural (naturalist intelligence) anak. Sebab, membiarkan anak berada di ruang terbuka dapat mendorong anak mengetahui banyak informasi dan pengetahuan tentang bentuk-bentuk alam yang ada di sekitarnya. Gunakan kreatifitas Anda untuk mengenalkan kekuasaan Allah melalui alam pada anak

Mengamati mahkluk hidup.
Berjalan-jalan di alam bersama anak dan melakukan pengamatan secara sederhana. Bagaimana cacing bergerak dan menghitung kelopak bunga. Ungkapkan keindahan dan keajaiban ciptaan Allah SWT pada masing-masing ciptaanNya.

Mengamati langit.
Berjalan-jalan di malam hari, melihat bintang bersinar. Ceritakan pada anak bagaimana penciptaan bintang, seberapa jauh bintang berada dan seberapa luas Alam semesta yang diciptakan Allah untuk mendukung kehidupan manusia.

Mengamati cuaca.
Ajak anak merasakan cuaca hujan, panas atau angin yang bertiup kencang. Ajarkan doa-doa yang diucapkan saat cuaca hujan, panas atau berangin. Ceritakan kemuliaan AllahSWT telah menciptakan berbagai fenomena alam.

Mengamati air.
Mengamati sungai atau air terjun. Perhatikan ritme, kesejukan, dan keindahan gerakan air yang menciptakan suasana hati yang sempurna untuk mencerminkan syukur pada ciptaan Allah. Berbicara dengan anak-anak tentang bagaimana Allah mengatur siklus air dari tanah ke langit dan kembali ke bumi untu dimanfaatkan oleh manusia.

Bertanam.
Hal ini dapat dilakukan di luar rumah maupun tanpa bepergian ke luar rumah dengan cara membuat taman di rumah. Ajak anak untuk menanam tumbuhan. Ajari mereka cara merawat dan memelihara tanaman tersebut. Ceritakan bagaimana Allah menciptakan air yang dapat menghidupkan aneka macam tumbuhan. Bagaimana tiap ciptaannya bersifat Unik dan menakjubkan.

Membuat kompos.
Dengan membuat kompos anak dapat mengetahui siklus kehidupan. Membuat kompos dapat mengajarkan anak mencintai lingkungan.

Mengunjungi tempat pembuangan sampah.
Ajaklah anak mengunjungi tempat akhir pembuangan sampah. Anak-anak Anda mungkin akan terkejut dengan banyaknya sampah yang dihasilkan setiap hari. Tanamkan nilai-nilai kebersihan dan cinta lingkungan agar  anak akan lebih mengahargai alam. Mengingatkan mereka bahwa Allah memberitahu kita untuk tidak berbuat kerusakan di muka bumi dan mempunyai kewajiban untuk menjaga kelestarian alam.

Jangan lupakan pula, selama masa liburan ibadah-ibadah wajib dan sunnah seperti sholat dan membaca Al-Qur’an tetap dilaksanakan. Bahkan dapat kita tunjukkan keterkaitan antara kegiatan-kegiatan yang dilakukan anak dengan ayat-ayat dalam Al Qur’an

Memburu Busana Muslimah di Pusat Grosir
Produk fashion dari dalam negeri, termasuk busana muslim, buatan pengusaha kecil dan menengah terus berkembang menyesuaikan tren dan selera pasar. UKM juga terus berbenah memperbaiki kualitas, memberikan lebih banyak pilihan gaya busana yang tak ketinggalan tren kekinian. Seperti koleksi busana muslim di area UKM Thamrin City Lantai 5 Jakarta.

Koleksi busana muslim, utamanya kerudung yang menjadi andalan pusat belanja ini, kerap dipilih sejumlah butik bahkan mal/department store ternama untuk dijual kembali. Kerudung yang Anda beli di department store ternama bisa jadi berasal dari pusat grosir atau produsen ini, dengan harga yang sudah dibanderol lebih tinggi dan label yang diganti. Jika Anda berbelanja sendiri di pusat grosir ini, Anda bisa mendapatkan harga lebih murah dengan kualitas yang sama.

"Biasanya artis atau butik dan mal/department store yang belanja busana muslim, terutama kerudung, mengganti label produk dan menjual dengan harga berkali-kali lipat," ungkap H Fikri, MAg, MBA, Ketua Persatuan UKM Thamrin City Lantai 5 saat temu media di Thamrin City, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Fikri mengatakan, produk UKM busana muslim dari pusat grosir ini menyebar di berbagai pusat belanja mulai pasar grosir, mal, department store, hingga butik milik artis. Tak hanya di Jabodetabek, produk UKM busana muslim ini juga bisa ditemui hingga Papua, serta negara lain seperti Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand dan belakangan Filipina.

Pusat belanja ini ramai pembeli terutama kalangan agen/distributor pada Senin dan Kamis, mulai pukul 04:00 hingga 12:00. Anda bisa mendapatkan koleksi terkini dengan harga grosir yang lebih murah pada jam-jam ini. Namun memang Anda harus berdesakan dengan para reseller yang memiliki kebiasaan belanja Senin dan Kamis di pusat grosir busana muslim Thamrin City.

Jika ingin lebih nyaman belanja, Anda bisa mengunjungi area UKM ini di luar waktu tersebut, juga di hari lain di luar Senin dan Kamis. Anda masih bisa mendapatkan koleksi terbaru dari sekitar 1000 toko. Satu toko biasanya menjual 1-2 merek busana muslim. Mengelilingi satu lantai area UKM ini, Anda bisa menemukan beragam koleksi kerudung, busana muslim perempuan, baju koko, sajadah termasuk untuk anak-anak, hingga aksesori lain yang melengkapi penampilan berbusana muslim.

Meski produk UKM ini dibanderol dengan harga lebih murah, Fikri mengakui, belum banyak orang yang memilih berbelanja di pusat grosir ini terutama secara ritel. Padahal sejak tahun 2000, produk UKM lebih inovatif dalam menciptakan rancangan busana muslim. Selera pasar menjadi perhatian utama para produsen. 

Soal kualitas, produk UKM juga semakin meningkatkan daya saingnya. Bahkan produk lokal semakin menggeser busana muslim impor terutama dari China. Dua tahun terakhir,  produk fashion muslim impor semakin lesu karena kualitas produk yang rendah. Beberapa produk jilbab impor misalnya, seringkali ditemukan cepat kusam dan warna memudar setelah dicuci.

Menggali inspirasi dari desainer, internet, juga kalangan artis yang kerap menjadi acuan tren berbusana muslim, para produsen menciptakan koleksi busana muslim yang lebih beragam dengan meningkatkan kualitasnya. Alhasil, koleksi busana muslim dari pusat belanja ini pun kerap dicari reseller dan pebisnis berbagai kalangan. Dengan kualitas yang sama, barang dari pusat grosir ini bisa dibanderol dengan beragam harga.

"Sajadah yang di sini dijual Rp 120.000 bisa dibanderol Rp 700.000 di mal ternama," ungkap Fikri.

Jika Anda bisa menghemat belanja produk UKM berkualitas di pusat grosir, mengapa lantas harus membelinya di mal dengan harga melambung tinggi? Menurut Fikri, produk UKM masih dipandang sebelah mata dan minim promosi. Imej produk UKM memang masih rendah dan perlu ditingkatkan. Meski realitasnya, produk UKM diakui kualitasnya oleh berbagai kalangan.

Kalau Anda tertarik menemukan pengalaman belanja busana muslim di pusat grosir, datanglah lebih pagi. Fikri mengatakan, biasanya mulai pukul 14:00 toko mulai tutup, hanya 40-50 persen yang masih membuka tokonya. Meski ribuan toko ini, 70-80 persennya menjual grosir, Anda tetap bisa leluasa berbelanja satuan. Namun memang harga ritel dan grosir, berbeda 5-10 persen.

Tertarik menelusuri pusat grosir untuk menambah koleksi busana muslim Anda?.

Sayur Brokoli Dapat Membunuh Sel Kanker Darah
Dari studi yang pernah ada, brokoli dikenal mampu memerangi kanker dari jenis sayuran. Brokoli mengandung kadar antioksidan tinggi yang berperan untuk hal tersebut.

Dan, studi terbaru mengatakan, brokoli  ternyata juga mampu membunuh sel-sel leukemia atau kanker darah. Demikian hasil studi dari Baylor College of Medicine.

Seperti dikutip Huffington Post, senyawa yang ditemukan pada brokoli – yaitu sulforaphane – membuat efek mematikan pada sel leukemia. Dalam percobaan di laboratorium, sel leukemia lymphoblastic yang membuat terjadinya kanker akan mati saat berhadapan dengan senyawa tersebut. Kabar baiknya, sel sehat yang ada di sekitar sel kanker tidak ikut mati seperti halnya saat diterapkan kemoterapi.

Leukemia lymphoblastic kerap dialami oleh anak-anak. Sekitar 80 persen dari pasien masih bisa disembuhkan. Hanya saja, sebagian tubuh pasien tidak mampu merespon dengan baik terhadap pengobatan  yang diberikan. Sehingga, hal tersebut membuat kanker darah semakin parah.

Temuan yang dimuat dalam jurnal PLoS ONE ini menjadi kabar baik. Brokoli bisa menjadi penunjang positif terhadap pengobatan semua pasien kanker darah. Peneliti mengatakan, konsentrasi senyawa suforaphane ini kemungkinan bisa diterapkan untuk pengobatan jenis leukemia tertentu di masa depan.

“Beberapa anak (penderita leukemia) tidak merespon pengobatan,” kata Dr Daniel Lacorazza, asisten profesor patologi dan imunologi di Baylor. “Untuk kasus-kasus (tersebut), kita membutuhkan pengobatan alternatif,” tambahnya.

Sementara itu pada studi lain yang dimuat jurnal Clinical Cancer Research disebutkan, sulforaphane efektif pula untuk membunuh sel kanker payudara. Pada percobaan yang diterapkan untuk tikus di laboratorium terlihat, senyawa tersebut juga mampu menghambat pertumbuhan sel kanker walau pun hanya satu sel.
Perjalanan Menuju Alam Akhirat

Perjalanan manusia telah dimulai sejak Nabi Adam as. pada tahun yang belum diketahui hitungan pastinya. Kita pun melihat anak-anak Adam dari generasi ke generasi telah menyelesaikan perjalanannya ke akhirat melalui dunia ini.

Ada yang membutuhkan waktu 100 tahun, 500 tahun, 1.000 tahun, dan kini rata-rata hanya 60-an tahun. Betapa singkatnya waktu tempuh yang dibutuhkan manusia di dunia ini untuk sampai ke akhirat. Bahkan jika diukur dengan hari-hari di akhirat, dimana sehari di sana sama dengan seribu hari di sini, berarti tidak ada satu pun umur manusia di bumi ini yang melebihi sehari di akhirat. Nabi bersabda, bahwa perjalanan di dunia ini ibarat orang menyeberang jalan saja. Sungguh sangat sebentar. Tapi, justru yang sebentar ini banyak membuat orang lupa. Ia mengira dunia ini tempat tujuannya. Padahal dunia adalah mazra'atul akhirah (tempat menanam untuk akhirat). Di sinilah kita menanam, tapi di sanalah kita memanen.


Tak satu pun manusia akan lepas dari kematian, karena kematian adalah salah satu 'terminal' di tengah perjalanan yang harus kita lewati, bahkan menjadi tempat berhenti sejenak. Bagaikan orang bernaung di bawah rindangnya pohon di tengah perjalanan untuk melepas lelah barang sebentar, lalu melanjutkan perjalanannya kembali sampai ke tujuannya, yakni ''ibu kandungnya''. Sebagaimana dituturkan dalam Alquran, ''....adapun orang-orang yang ringan timbangan (kebaikan)-nya, maka 'ibunya' adalah Hawiyah. Tahukah kami, apakah Hawiyah itu? (Yaitu) api yang sangat panas''. (QS.101:8-11).

Setiap perjalan pasti membutuhkan perbekalan. Apalagi perjalanan yang sangat jauh, tentunya bekalnya pun harus cukup supaya selamat sampai tujuan. Bedanya, perjalanan ke akhirat bekalnya tidak berbentuk materi, melainkan amal perbuatan. Setiap orang mempunyai catatan amalnya masing-masing yang dibukukan dalam sebuah kitab,'' ....di sisi Kami ada suatu kitab yang membicarakan kebenaran, dan mereka tidak dizalimi''.

(QS.23:62). Yakni kitab tempat para malaikat menuliskan perbuatan-perbuatan seseorang dengan sejujur-jujurnya tanpa pilih kasih, biarpun buruk atau baik, yang akan dibacakan pada hari kiamat. Ketika setiap manusia menghadap Allah satu per satu, maka dikatakan padanya: ''Inilah kitab (catatan) Kami yang menuturkan terhadapmu dengan benar. Sesungguhnya Kami telah menyuruh (para malaikat) mencatat apa saja yang telah kamu kerjakan''. (QS.45:29).

Bagi orang-orang yang timbangan kebaikannya ringan, artinya perbuatan dosanya lebih besar, maka ''ibu kandungnya'' (baca: tempat kembalinya) adalah Hawiyah. Sedangkan orang-orang yang timbangan kebaikannya berat, ''...maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan''. (QS.101.7) Siapakah mereka itu? Bagi seorang muslim, dunia bukanlah tujuan. Dunia adalah ibu tiri. Dunia bukanlah ibu yang melahirkan kita. Kita adalah anak-anak akhirat. Akhirat adalah ''ibu kandung'' kita. Akhirat adalah ''ibu'' kita yang sebenarnya. Yang selalu menjadi tempat kita mencurahkan cinta dan penuh harap. Di sanalah kita menuju dan tempat berakhir. Di sanalah peluk cium yang kita dambakan selama ini. Dunia adalah tempat kita ditempa, dididik, dan diuji. Siapa yang lulus semua ujian itu, merekalah yang berhak diterima di pangkuan ''ibu'' di surga. Tapi, siapa pun mereka yang gagal, tempatnya adalah di Hawiyah, yakni api neraka yang bergejolak. Semoga kita semua diterima sebagai anak-anak akhirat yang berbakti pada ''ibu'' dan mendapat tempat yang memuaskan.
Allah Selalu Memberi Jalan Keluar

Apabila hambaKu berniat melakukan dosa, jangan dicatat sampai ia melakukannya. Jika akhirnya ia melakukan dosa itu, catatlah satu. Bila meninggalkannya karena Aku, catatlah sebagai satu pahala baginya. Lalu bila ia berniat berbuat baik tapi gagal melakukannya, catatlah baginya satu pahala. Dan bila ia melakukan kebaikan itu, catatlah baginya sepuluh sampai tujuh ratus pahala. (Nabi Muhammad saw)

Ya, Allah Yang Maha Mengampuni. Mengapa hamba begitu mudahnya melakukan korupsi, sementara itu hamba sangat sulit untuk salat walaupun hanya membutuhkan waktu lima menit. Dalam keadaan terbaring di rumah sakit ini karena sedang sakit, hamba masih terus melakukan korupsi tanpa ada malaikatMu yang mencegah hamba. Tinggal angkat telepon kepada staf hamba, ratusan juta rupiah mengalir ke rekening hamba. Persis membuka kran di wastafel. Mengapa Engkau karuniai hamba kemudahan dalam melakukan kejahatan, sedang semua niat baik hamba tak kesampaian. Apakah Engkau sedang menguji hamba atau Engkau dalam keadaan marah besar kepada hamba? Ya, Allah Yang Maha Kepujian, sekarang hamba mohon dengan sangat, cegahlah hamba dari setiap kejahatan sekecil apa pun yang coba hamba lakukan.

Begitulah rintihan hati seseorang yang memiliki kedudukan tinggi di Jakarta. Ketika ia mengirim santunan untuk rumah yatim piatu, uang itu dirampok. Ketika ia menyumbang sebuah masjid, bangunan itu ambrol. Ketika hendak berangkat ke Tanah Suci untuk umrah, pesawatnya tak bisa terbang. Menghadapai kesulitan begini, ia dan keluarganya putus harapan. Pada suatu hari, putrinya yang baru berumur dua setengah tahun waktu diajak membezuknya berkata sekenanya, ''Ayah, carilah Tuhan.'' Mendengar ocehan putrinya ini, seketika sang Ayah tersentak dari tempat tidurnya dan berlari cepat meninggalkan rumah sakit itu. Setahun lamanya keluarganya pontang-panting mencarinya ke seluruh propinsi tapi tak ditemukannya juga. Hanya putri kecilnya yang menenteramkan keluarga itu dengan berkata, ''Nanti Ayah akan muncul sendiri.''

Benar saja. Sang Ayah kembali dengan wajah cerah penuh senyuman dan badan yang sehat-segar yang disambut ledakan ratap-tangis keluarganya. Ia seolah lahir kembali. Kemudian ia ajak keluarganya dan teman-teman sekantornya untuk melakukan ''Safari Wali Songo'' dengan menyusuri pantai utara Jawa. Mereka berzikir sepanjang perjalanan dan salat di setiap masjid para wali Allah itu. Ayat-ayat suci, udara segar, dan pemandangan indah, o, alangkah nikmatnya perpaduan itu. Rombongan itu merasa seolah mampu menurunkan sorga ke bumi. Mereka bergembira dan berbahagia.

Hadis riwayat Bukhari dan Muslim ini menyatakan bahwa selalu ada jalan keluar bagi setiap persoalan. Allah menjanjikan kepada mereka yang tidak berputus asa, pahala yang berlimpahan. Seberat apa pun suatu masalah, jika Allah masih diingat walau hanya sekilas, Allah membuka mata hati kita yang sedih yang memohon sebuah jalan pengharapan. Jalan yang diridai Allah.
Memohon Petunjuk Dengan Sholat (Istikharah)
Tidaklah akan merugi orang yang suka beristikharah (memohon petunjuk dengan bersalat) dan tidaklah akan bersedih hati orang yang suka bermusyawarah, serta tidak akan kelaparan orang yang rajin menabung. (Nabi Muhammad SAW)

Memohon petunjuk Allah dengan bersalat merupakan kegiatan ibadah yang selalu kita lakukan. Ibadah yang satu ini unik dan misterius. Disebut unik karena dalam ibadah ini seolah-olah kita menelepon langsung kepada Tuhan SWT. Disebut misterius karena selalu ada jawaban atas petunjuk yang kita minta. Jawaban yang datang sering seketika. Bisa lewat mimpi, sering pula lewat gejala yang nampak dalam kegiatan kita sehari-hari. Misalnya, kita memohon jodoh. Gambaran orang yang akan menjadi jodoh kita -- kadang berwujud wajah -- muncul di hadapan kita.



Ibadah istikharah ini mengasah sensitivitas kita. Makin sering dilakukan, makin baik. Juga mengajarkan supaya kita selalu ingat kepada hal-hal yang baik saja. Apalagi jika kita hidup dalam suatu komunitas yang selalu menghendaki kita untuk bermusyawarah. Memohon petunjuk tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk keselamatan masyarakat tempat kita hidup. Hadis riwayat Thabrani di atas mengajarkan bahwa hidup ini dapat dibangun dengan selalu memohon petunjuk Allah. Apalagi zaman sudah semakin rumit oleh perkembangan sosial, politik, ekonomi, dan budaya. Hidup sehari-hari semakin membutuhkan keterampilan kita dalam mengatasinya. Kerumitan di kota-kota besar tidak kalah rumitnya dengan hidup di desa. Di kota, semuanya bisa menjadi kenyataan tetapi sangat mahal biayanya. Di kampung, impian susah menjelma, tapi kelestarian mudah didapat. Agaknya di kota maupun di desa kita perlu berhemat dalam segala hal.



Bagi para calon jemaah haji, di Tanah Suci adalah kesempatan yang seluas-luasnya untuk memohon petunjuk Allah SWT. Apalagi di masjid yang tersuci itu, Masjidil Haram. Bahkan sering kejadian, di depan Ka'bah kita dikaruniai petunjuk sebelum kita memohonnya. Petunjuk itu bahkan di luar batas kesadaran permohonan kita. Tidak perlu malu memohon petunjuk kepada Tuhan karena barangkali kita terlalu cerewet. Insya Allah Tuhan senang-senang saja atas ulah kita itu dan kita senang karena yang memberi petunjuk Tuhan sendiri. Malu bertanya, sesat di jalan, adalah petuah yang sudah kita resapi sejak kita kecil. Ayolah kita berangkat untuk beristikharah sekarang juga, mumpung kesalahan-kesalahan yang kita buat belum semakin banyak.
Negeri Bercahayakan Alquran
Sabtu, 27-30 April 2013, berlangsung Mu'tamar al-Qur'an International, yang diikuti 65 negara. Mulai dari negara-negara di benua Arab, Asia, Eropa, Amerika, hingga Australia. Beragam warna kulit mereka. Semuanya menyatu dalam dakwah Alquan.

Adalah Hai-ah al 'Alamiyah li tahfizh al-Qur'an, pimpinan Syeikh Bashfar yang berpusat di Jeddah, bekerja sama dengan Kerajaan Bahrain, khususnya Kementerian Agama dan wakaf. Hadir pula sejumlah menteri agama dan wakaf dari berbagai negara peserta muktamar.

Subhanallah, Indonesia tidak sendirian dalam gerakan dakwah Alquran. Melainkan bersama-sama dengan banyak orang dari seluruh penjuru dunia, yang semuanya digerakkan Allah untuk berkhidmat kepada Alquran.

Saya merasa surprise ketika bertemu dengan beberapa mereka. Ada yang dari Universitas Islam Rotterdam, Belanda, tapi fasih berbahasa Arab. Ada yang dari Jerman, Inggris, Amerika Serikat, Cina, Jepang, dan negara-negara lainnya.

Tak terbayang di benak saya kepada mereka akan kemampuannya. Bukan hanya bisa berbahasa Arab, tapi juga hafal Alquran, dan mengajarkannya. Komplet.

Benarlah berita Allah, bahwa Alquran itu diturunkan untuk semua bangsa, semua manusia, bahkan untuk seluruh alam semesta ini.

Dan saya melihat dunia sedang berlomba-lomba mencintai Alquran, kembali kepada Alquran, dan memuliakannya.

Saya melihat ruh itu. Semuanya memiliki spirit, semangat, motivasi yang tinggi, dan keyakinan, bahwa Alquran adalah solusi.

Mudah-mudahan kita termasuk yang membenarkan Rasulullah, bahwa Allah akan memuliakan, memberikan berkah dan rahmat, dan mengangkat derajat kaum yang cinta  kepada Alquran, berkhidmat, mempelajari, mengajarkan, mendakwahkan dan menyiarkan Alquran, dan beramal dengan Alquran.

Sebaliknya, Allah akan menghinakan, memberi laknat, musibah yang terus menerus, kebingungan, kegalauan, kegelisahan, kerendahan, kenistaan, kesusahan bagi mereka-mereka yang jauh dari Alquran, melalaikan, apalagi bagi kaum yang mengingkari Alquran, menjadikannya sebagai hinaan, merendahkan, dan bahkan memusuhi serta membenci Alquran.

Saya melihat negeri kita ini juga sedang kepayahan untuk membenahi jutaan problem bangsa dan negara. Semua solusi seperti diambil dalam keadaan panik, tergesa-gesa, dan menyandarkan pada kekuatan berpikir dan ikhtiar semata. Tidak berdasarkan pada petunjuk Alquran.

Bahkan tidak jarang, omongan zaman terdahulu, bahwa Alquran bukan solusi. Alquran dianggap tidak mampu menjawab tantangan zaman. Mereka menyatakan bahwa Alquran tidak wajib ditaati. Yang mereka pedulikan hanya konstitusi yang marak didengung-dengungkan akhir-akhir ini.

Galau semakin galau. Jauh semakin jauh. Susah semakin susah. Kayak jalan di kegelapan, di malam hari tanpa cahaya. Jika seperti ini, maka nanti berganda-ganda kegelapannya.

Padahal sederhana, semua yang dibutuhkan negeri ini ada dalam Alquran. Alquran mengajarkan kejujuran, amanah, tanggung jawab, memperhatikan sesama, saling mengasihi dan berbagai macam kebaikan.

Dengan perbedaan yang asas, yakni semua kebaikan dunia itu, harus disertai dengan sujud, ruku, shalat, menyembah Allah. Itulah yang dibawa Alquran.

Dan saya melihat, sebagian orang di negeri ini mulai menyadari bahwa dirinya rusak, dan ingin kembali. Sebagiannya lagi tidak menyadari, dan terus berbuat kerusakan dan merusak.

Muktamar Alquran di Bahrain ini, menyadarkan saya, bahwa dakwah Alquran, harus lebih lagi dinamis. Harus lebih lagi menyentuh persoalan-persoalan kehidupan berbangsa. Hingga semua menjadi yakin, bahwa Alquran itu adalah jawaban.

Sejumlah 65 negara, dengan perwakilannya masing-masing, atas izin Allah, saya minta doanya untuk Indonesia, seluruh rakyat, dan seluruh aparat pemerintahannya, untuk menjadikan semua urusannya, kesulitannya, dan hajatnya dengan Alquran. Sehingga negeri kita menjadi negeri yang dicintai Allah. Baldatun wa rabbun ghafur. Amien.

Oleh Ustaz Yusuf Mansur